Didalam perwasitan bola voli dikenal adanya tingkatan wasit.bermula dari wasit-wasit yang dimiliki club-club atau perkumpulan yang berada didaerah.Selanjutya jenjang tingkatan wasit diperoleh melalui penataran-penataran yang diakhiri dengan ujian,dari tingkat terbawah secara bertahap dapat meningkat menjadi wasit pada tingkat diatasya.Jika nyata lulus atau memenuhi syarat kemudian akan diberikan pengakuan resmi dari PBVSI,dengan bukti sertifikat wasit bola voli.
1.)Wasit daerah
2.)Wasit nasional
3.)Kandidat wasit Internasional
4.)Wasit Internasional
1.)Komposisi
Adanya kepanitian pertandingan yang bertugas mengurusi segala sesuatu tentang pertandingan mulai dari awal atau persiapan sampai pada penutupan.Panitia yang terdiri dari ketua pertandingan dan sekretaris pertandingan , harus dapat memimpin dan mengatur para petugas pertandingan atau korp wasit yang akan melaksanakan tugasya.Korp wasit untuk pertandingan bola voli terdiri dari pada petugas,sebagai berikut :
a.)Wasit pertama (1)
b.)Wasit kedua (2)
c.)Penilai
d.)Empat atau 2 pengawas garis
Untuk melaksanakan tugasya para petugas pertandingan harus mengetahui batas-batas kekuasaan yang ia miliki,namun masih merupakan satu kesatuan dan didalam tugasya harus dilaksanakan dengan prosedur yang benar,mulai dari isyarat peluit isyarat tangan dan isyarat-isyarat yang diberikan oleh pengawas garis.Prosedur perwasitan bola voli tersebut adalah :
a.)Selama pertandingan hanya wasit 1 dan wasit 2 yang boleh meniup peluit yaitu
- Wasit pertama memberi isyarat untuk melakukan servis yang mengawali setiap reli pada permainan bola voli
- Wasit 1 dan wasit 2 memberi isyarat berakhirya setiap reli diberikan bila mereka yakin bahwa diantara kedua team/regu telah melakukan atau terjadi kesalahan.Dan mereka dengan benar telah mengidentifikasi kesalahan-kesalahan yang terjadi atau yang diperbuatya
b.)Pada saat menghentikan permainan mereka meniup peluit hal ini sebagai tanda bahwa mereka menyetujui atau menolak permintaan suatu regu
c.)Setelah wasit meniup peluit sebagai isyarat berakhirya suatu set,ia harus segera memberi tanda dengan isyarat tangan
Demikianlah Tingkatan beserta prosedur dalam perwasitan semoga dapat menambah wawasan anda semua,keterangan diatas yang bersumber pada Buku Permainan Besar II (Bola Voli) yang ditulis oleh Drs Agus Margono,Drs.Sunardi,Drs.M.Mariyanto yang diterbitkan oleh Universitas Terbuka,Depdikbud-Jakarta.Demi kemajuan blog minta saran dan kritikya.Terima kasih
TINGKATAN WASIT
Secara berjenjang tingkatan wasit dapat dikategorikan sebagi berikut :1.)Wasit daerah
2.)Wasit nasional
3.)Kandidat wasit Internasional
4.)Wasit Internasional
KORP WASIT DAN PROSEDUR PERWASITAN
1.)Komposisi
Adanya kepanitian pertandingan yang bertugas mengurusi segala sesuatu tentang pertandingan mulai dari awal atau persiapan sampai pada penutupan.Panitia yang terdiri dari ketua pertandingan dan sekretaris pertandingan , harus dapat memimpin dan mengatur para petugas pertandingan atau korp wasit yang akan melaksanakan tugasya.Korp wasit untuk pertandingan bola voli terdiri dari pada petugas,sebagai berikut :
a.)Wasit pertama (1)
b.)Wasit kedua (2)
c.)Penilai
d.)Empat atau 2 pengawas garis
2.)Prosedur Perwasitan
Untuk melaksanakan tugasya para petugas pertandingan harus mengetahui batas-batas kekuasaan yang ia miliki,namun masih merupakan satu kesatuan dan didalam tugasya harus dilaksanakan dengan prosedur yang benar,mulai dari isyarat peluit isyarat tangan dan isyarat-isyarat yang diberikan oleh pengawas garis.Prosedur perwasitan bola voli tersebut adalah :
a.)Selama pertandingan hanya wasit 1 dan wasit 2 yang boleh meniup peluit yaitu
- Wasit pertama memberi isyarat untuk melakukan servis yang mengawali setiap reli pada permainan bola voli
- Wasit 1 dan wasit 2 memberi isyarat berakhirya setiap reli diberikan bila mereka yakin bahwa diantara kedua team/regu telah melakukan atau terjadi kesalahan.Dan mereka dengan benar telah mengidentifikasi kesalahan-kesalahan yang terjadi atau yang diperbuatya
b.)Pada saat menghentikan permainan mereka meniup peluit hal ini sebagai tanda bahwa mereka menyetujui atau menolak permintaan suatu regu
c.)Setelah wasit meniup peluit sebagai isyarat berakhirya suatu set,ia harus segera memberi tanda dengan isyarat tangan
Demikianlah Tingkatan beserta prosedur dalam perwasitan semoga dapat menambah wawasan anda semua,keterangan diatas yang bersumber pada Buku Permainan Besar II (Bola Voli) yang ditulis oleh Drs Agus Margono,Drs.Sunardi,Drs.M.Mariyanto yang diterbitkan oleh Universitas Terbuka,Depdikbud-Jakarta.Demi kemajuan blog minta saran dan kritikya.Terima kasih
0 Komentar TINGKATAN WASIT DAN PROSEDUR PERWASITAN
Posting Komentar